Aku Mencintaimu dengan Cara Paling Sunyi

Aku  selalu ingin mencintaimu
tapi selalu kau bertingkah bagai angin
mendesir di kulit lalu mendingin
datang buatku senang lalu berakhir  meradang 

Tak bisa kah kau merupa kepastian
yang bertingkah bagai penawar
serupa obat kesepian
meski sepi bersamamu adalah sepi yang kusuka
dan sepi olehmu 
selalu kutikam sendiri
aku menebak
pasti di lambungku sudah penuh oleh bolong- bolong luka
tapi aku suka

apa yang kau lakukan seringkali membuatku menikmati luka
dan luka terus menjadi bahagia yang ku nikmati
karna kita adalah manusia
ya sayangnya...
sayangnya! sayangnya? sayangnya!
bukan sayangku
sayangnya itu menjadi kenyataan yang menakutkanku

tapi tak apa,
karna dengan sepi dan luka dan takut
aku bisa merasa lebih dekat denganmu
bukan, bukan dekat seperti disampingku
tapi di pikiranku

aku  mencintaimu sejak dalam pikiran
romantis kan ?
dan berhenti sampai di pikiran
tragis kan ?

Komentar